Search Engine Marketing vs SEO, Mana Lebih Ampuh?
Bagaimana suatu bisnis online bisa muncul di mesin pencarian, padahal pesaingnya banyak? Ternyata, itu karena pemilik bisnis memaksimalkan search engine marketing atau SEM.
Bagi Anda yang baru memulai bisnis online, ada beberapa strategi marketing yang perlu diketahui. Salah satunya adalah memaksimalkan pencarian bisnis lewat mesin pencari.
Hal ini penting, karena yang menjalankan bisnis serupa dengan Anda cukup banyak. Oleh karena itu, algoritma mesin pencari harus diatur dengan baik.
Berbeda dengan SEO yang cenderung gratis, Search Engine Marketing ini merupakan strategi berbayar. Tujuannya agar iklan bisnis Anda bisa muncul di halaman pertama mesin pencari.
Belum cukup jelas? Artikel kali ini akan membahas SEM. Mulai dari pengertian, perbedaannya dengan SEO, hingga keuntungan menggunakannya bagi pemilik bisnis online.
Table Of Contents
Apa itu SEM ( Search Engine Marketing)?
Dalam bisnis, pemiliknya wajib melakukan promosi produk atau jasa yang dijual. Tujuannya agar bisa diketahui pelanggan potensial.
Dalam dunia digital saat ini, promosi bisnis Anda bisa dilakukan dalam beberapa cara. Yang cukup populer adalah melalui SEO.
Selain cara tersebut, ada cara promosi lain yang sebaiknya dilakukan pemilik bisnis online, caranya lewat SEM.
SEM atau search engine marketing adalah suatu strategi promosi yang dilakukan, dengan cara memunculkan website dan iklan pada halaman pertama setiap mesin pencarian.
Saat ini, ada banyak situs website yang juga beriklan dan mempromosikan produk atau jasanya. Anda bisa bayangkan, bagaimana Anda bisa bersaing dengan bisnis mereka?
Melalui SEM, Anda seolah-olah membeli traffic dan membayar ke pihak mesin pencari. Dengan begitu, website atau iklan Anda bisa muncul di halaman pertama paling teratas.
Seperti SEO, SEM juga bekerja seperti robot, yang akan mencari keyword yang relevan dengan produk atau jasa dalam bisnis Anda agar bisa ditemukan pelanggan.
Mengapa SEM Penting di Era Digital?
Dalam dunia digital, bisnis Anda tentunya perlu diperkenalkan kepada calon pelanggan potensial. Produk dan Jasa Anda harus diketahui mereka.
Search engine marketing ini akan membantu website bisnis Anda untuk muncul di bagian teratas. Hal ini tentunya berpotensi untuk pelanggan Anda memilih iklan atau website tersebut.
Melalui strategi marketing ini, calon pelanggan tidak merasa terpaksa masuk ke website Anda. Mereka melakukan tindakan atau pembelian atas kesadaran mereka sendiri.
Strategi SEM ini mampu menjangkau pelanggan yang lebih luas. Robot SEM akan memilah pelanggan potensial yang cocok dengan produk atau jasa yang Anda jual.
Manfaat SEM bagi Bisnis Online
Memanfaatkan search engine marketing dengan tepat, bisa berdampak positif bagi bisnis online Anda.
Utamanya adalah meningkatkan brand awareness dari bisnis tersebut.
Selain itu, masih ada manfaat SEM lainnya untuk bisnis Anda, diantaranya sebagai berikut:
- Lebih cepat memperlihatkan hasil
- Target market yang sesuai
- Budget sesuai kebutuhan
Perbedaan Antara SEO dan SEM
Sebagian orang masih menganggap bahwa SEO dan SEM adalah sama. Padahal, terdapat perbedaan dari keduanya.
Perbedaan ini terlihat dari fokus kerjanya masing-masing. Meskipun begitu, SEO merupakan bagian dari aktivitas SEM.
Dilansir dari laman Evokey, berikut ini perbedaan dari SEO dan SEM bila dilihat dari beberapa aspek berikut ini:
SEO
- Fokus pada pencarian organik
- Menggunakan metode organik (membuat konten)
- Tidak berbayar
- Membutuhkan waktu 3-6 bulan untuk mendapatkan hasil yang significant
Anda bisa menggunakan strategi SEO jika:
- Ingin beriklan dengan hasil dalam jangka panjang
- Ingin menampilkan branding dari bisnis Anda
- Cocok untuk bisnis dengan budget terbatas atau bisnis yang berkelanjutan
SEM
- Strategi pemasaran menyeluruh mencakup SEO juga
- Menggunakan metode organik dan berbayar
- Wajib berbayar
- Hasilnya bisa langsung terlihat
- Menawarkan tampilan iklan berbayar dan gratis
Cara Kerja Search Engine Marketing
Lalu bagaimana cara kerja dari SEM itu sendiri? Hal ini terkait dengan fokusnya dalam menjalankan strategi pemasaran. SEM biasanya digunakan dengan tujuan:
- Menjual produk dari suatu bisnis
- Membangun brand ( branding )
- Memunculkan lead baru agar dilihat calon konsumen
- Mengatur traffic di mesin pencari
Penting untuk diketahui, bahwa SEM bisa berjalan efektif jika strategi SEO sudah Anda jalankan dengan baik pada website bisnis.
SEM akan berfokus pada keyword research serta kelompok dari keyword itu sendiri. Kemudian, strategi ini akan mengelompokan keyword tadi menjadi beberapa kategori yang relevan.
Sebagai contoh, produk dari bisnis Anda adalah Makanan rumahan yang menyediakan beragam nasi.
Untuk keyword “nasi” misalnya, maka kata kunci yang terkait adalah nasi kuning, nasi goreng, nasi uduk, dan lain sebagainya.
Jika Anda menggunakan SEM, maka ketika orang mencari “ nasi kuning”, maka iklan bisnis anda bisa muncul di bagian teratas, halaman pertama mesin pencari.
Search engine seperti Google dan mesin pencari lainnya, menggunakan algoritma yang cukup rumit. Meskipun begitu SEM tetap bisa dilakukan dengan maksimal.
Adapun cara untuk memaksimalkan strategi ini agar mendapatkan visibilitas online yang tinggi, sebagai berikut:
- Pemilik bisnis harus menentukan detail iklan dengan baik. Mulai dari keyword, lokasi bisnis, dan lain sebagainya.
- Pemilik bisnis kemudian melakukan registrasi ke pihak layanan SEM yang dipilih
- Pihak penyedia layanan biasanya akan melakukan pelelangan kata kunci yang sama, dari para pemasang iklan yang sudah terdaftar
- Akan muncul pemenang lelang
- Jika bisnis Anda pemenang lelangnya, maka wajib membayar SEM
Setiap tren terkait dengan produk atau jasa bisnis Anda, juga harus diperhatikan. Hal ini harus relevan dengan keyword yang dipilih.
Perhatikan juga mengenai kata kunci yang relevan dengan tindakan konsumen. Contoh keyword nya seperti promo spesial, diskon bulanan, hingga voucher berhadiah.
Kelebihan dan Kekurangan SEM
Kelebihan
- Target audience dan viewers lebih tepat sasaran, karena hanya menjangkau konsumen yang tertarik dengan produk Anda.
- Setelah melakukan kampanye, hasilnya instant, bisa langsung Anda lihat.
- Anggarannya fleksibel, karena bisa disesuaikan kebutuhan.
- Lebih mudah dianalisis.
Kekurangan
- Meskipun anggaran fleksibel, tapi untuk industri tertentu, bisa cukup tinggi biayanya.
- Persaingan sangat ketat, karena banyak kompetitor sejenis.
- Hasil iklan tidak permanen, jika Anda berhenti berbayar.
- Saat ada fitur baru, SEM akan cukup sulit dipelajari oleh pengguna baru.
Contoh Search Engine Marketing
Gambar di atas adalah contoh dari search engine marketing. Misalnya kata kunci yang dimasukan adalah “jasa desain company profile”
Nah, untuk iklan di bagian teratas yang muncul, merupakan pemenang dari pelelangan kata kunci melalui SEM.
Maka, bisnis dengan website tersebut nantinya harus membayar setiap PPC ( pay per click) yang masuk ke websitenya.
Kesimpulan
SEM atau search engine marketing merupakan cara untuk beriklan yang berbayar.
Meskipun begitu, website bisnis Anda berkesempatan mendapat peringkat atas di mesin pencari.
Jika Anda ingin menggunakan strategi marketing ini, pastikan Anda sudah menerapkan SEO dengan tepat.
Perhatikan plus minus menggunakan search engine marketing, sesuai kan kebutuhan bisnis Anda. Selamat mencoba!